Gathering with Maangchi

Belum sampai sebulan saya browsing resep di situs maangchi waktu saya tahu kalau akan diadakan Gathering untuk para reader-nya. Maangchinya sendiri akan datang secara pribadi ke setiap gathering yang ternyata diadakan di beberapa kota di berbagai belahan dunia. Wow! Gathering-nya sendiri diberi judul Gapshida!
Cerita selengkapnya soal Gapshida ada di www.maangchi.com yaa.
Waktu tahu hal ini, saya sempat ragu-ragu apakah saya boleh ikutan. Dan setelah menghubungi contact person untuk gathering Indonesia--yang ternyata sangat teramat ramah dan bersahabat- syaratnya cuma 1 : harus membawa homemade dish, minimal 1 macam ke gathering tersebut. Mudah sekali!

Dan akhirnya setelah mendaftar dan deg-degan selama seminggu penuh, sampailah saya di gathering itu. Karena diadakan di weekdays, yang berhasil datang hanya kurang lebih 10-15 orang. Saya sendiri berhasil meyakinkan diri untuk melakukan perjalanan panjang dari Bogor ke Meruya. Hehehe..

Untungnya begitu sampai, saya disambut saaaangaaat baik oleh Tuan rumah dan Maangchi. Kalau diingat lagi, rasanya kayak mimpi. Biasanya saya harus streaming youtube dulu untuk nonton aksi Tante Maangchi, hari itu saya cipika-cipiki dan ngobrol paanjaaaang lebar soal masakan face to face dengan dia. Benar-benar seperti ketemu seleb pujaan.

Ngobrol intens soal masakan.
Dia sangat-sangat-sangat passionate soal masakan Korea. Begitu obrolan soal masakan dimulai, waktu benar-benar jadi tidak terasa lagi. Host kami malam itu juga sama seperti saya, mendadak menemukan passion di masak-memasak dan kami betul-betul dijodohkan oleh passion kami itu karena mendadak kami jadi teman.

Maangchi sendiri sampai takjub karena begitu banyak orang pecinta masak saling berpapasan melalui website-nya dan ujung-ujungnya bisa ngobrol seolah-olah mereka sudah saling kenal lama. Semua hanya karena kami suka memasak. Awesome!

Maangchi always had a funny story to tell.
Semakin larut, yang datang semakin ramai dan mereka masing-masing membawa makanan homemade seperti yang sudah diminta. Ada yang bawa soto, martabak telor, bahkan ada yang menghadiahkan keripik Maicih untuk Maangchi. Kebanyakan mereka membawa makanan Korea yang resepnya didapat dari situs Maangchi. Saya sempet menyesal, karena saya membawa Eggtart dan Sagu Keju. Saya pikir karena setiap hari dia sudah makan makanan Korea, akan lebih baik kalau saya bawa hidangan Indonesia. Ternyata Maangchi-nya lebih suka hidangan Korea.. hehehe. Ditambah lagi, dia ternyata nggak begitu suka desserts.

Bermacam-macam makanan memenuhi meja makan.
Tapi meski begitu, Sagu Keju saya dipuji dan sempat dimintai resepnya. Saya juga sempat cerita panjang lebar soal NCC, komunitas memasak yang saya ikuti. Sempat cerita juga soal prosesi HMFF yang sama seperti malam itu, dimana semua orang membawa potluck untuk dicicipi beramai-ramai. Maangchi sendiri cukup kaget waktu saya cerita soal HMFF dan dua belas ribu anggota NCC :D

Semua orang kenyang dan hepi, it was an awesome night!
Hanya 1 hal yang saya sesalkan di acara ini, waktunya kurang lama. Hahaha.. Jam 8 malam, saya sudah harus ngebut menuju stasiun untuk mengejar kereta ke Bogor. Jadi ngobrol-ngobrol kami harus dilanjutkan melalui facebook. Setelah sesi foto-foto yang heboh dan dibekali sekantong besar kimchi buatan Mariska sang Host, akhirnya saya pulang ke Bogor dengan hati yang hangat. Betul-betul malam yang tidak akan saya lupakan.

Thank you Maangchi for your Gapshida! Semoga nanti ada kesempatan untuk bertemu lagi.

Komentar

  1. gyaaaaaaaaa gua pengen ikutan sil, ada event2 gini lagi, ajak gue dong...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang ini kebetulaaan banget Mei, pas g lagi main ke webnya, eventnya tinggal 1 minggu lagi. Jadi sempet bingung nyiapin potlucknya.. hahaha bingung mo bawa makanan apa. Ntar kalo ada lagi, dikabarin ya.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Brownies Kukus Coklat Pisang

Furikake Daun Lobak

Spaghetti Bolognaise Om Bara